Post Views: 3,705
BABEL, RADARBAHTERA.COM – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pangkalpinang Sosialisasi Call Center Pengaduan Satu Pintu Terhadap Masalah Lingkungan, di Bangka City Hotel, Senin (16/10/2023).
Â
Walikota Pangkalpinang Molen mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh kawan-kawan dari Dinas Lingkungan Hidup ini.
Â
“Kemarin acara jalan santai dalam rangka pungut sampah yang tujuannya sama seperti hari ini adalah bagaimana menciptakan Kota Pangkalpinang itu jadi bersih, rapi, indah dan enak dipandang,” ucapnya.
Â
Dikatakannya bukan hanya masalah kebersihan saja, tapi masalah yang lain-lain juga misalnya coret mencoret di dinding itu juga harus disikapi,” tambahnya.
Â
Ia juga mengungkapkan strategi untuk mencapai tujuan tersebut misalnya memberi sanksi sosial kepada masyarakat dengan melibatkan semua kalangan.
Â
“Agar sanksi sosial ini bisa memberi efek jera, sehingga perilaku berubah untuk menjaga kebersihan Kota Pangkalpinang,” tuturnya.
Â
Tadi juga ada salah satu masukan dari warga Kelurahan Air Kepala Tujuh untuk para developer, agar para developer itu punya rasa tanggung jawab terhadap perumahan yang dibangunnya.
Â
“Tidak hanya membangun perumahan saja tetapi juga fasilitas yang lainnya Seperti menyediakan tempat sampah untuk warga yang menempati perumahan tersebut,” ujarnya.
Â
Senada dengan Walikota Pangkalpinang, Bartholomeus Suharto selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Pangkalpinang menyebut, agar developer bisa menjaga kebersihan lingkungan terutama masalah persampahan yang ada di perumahan.
Â
Untuk mengatasi masalah persampahan diharapkan developer menyediakan tempat atau wadah untuk warga perumahan membuang sampah rumah tangga.
Â
“Atau developer bisa berkoordinasi ke pihak kelurahan agar sampah tersebut bisa diangkut oleh satgas smile,” tuturnya.
Â
Ia juga menjelaskan jika ada permasalahan lingkungan seperti sampah, penebangan pohon dan lain sebagainya bisa menghubungi Call Center Pengaduan Satu Pintu ke nomor 0821-8476-1262.
Â
“Nanti kita akan membentuk grup bersama Kecamatan dan Kelurahan agar terintegrasi terkait pengaduan,” ucap Suharto sapaan akrab Kadin DLH.
Â
Untuk proses tindak lanjut tentang pengaduan dilihat dari permasalahannya, jika masalah sampah maka akan ditindaklanjuti langsung oleh satgas smile.
Â
“Tetapi untuk permasalahan lingkungan lainnya harus berkoordinasi dulu dengan dinas lainnya seperti PU, Perkim dan PTSP,” tandasnya. (Siska/RB)