Post Views: 1,705
BABEL,
RADARBAHTERA.COM – Akademisi, Fadillah Sabri yang juga menjabat Rektor Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Bangka Belitung (Babel), menilai pembangunan Jembatan Jerambeh Gantung di Kelurahan Jerambah Gantung, Kota Pangkalpinang ini memiliki dampak positif dari sisi aksesibilitas transportasi.
Menurut Fadillah, setiap tahun data kecalakaan yang ada di wilayah Balunijuk menuju Pangkalpinang dan sebaliknya itu cukup tinggi, bahkan banyak juga mahasiswa yang menjadi korban dalam kecelakaan itu.
“Jerambeh Gantung ini, secara geografi menghubungkan lokasi dipisahkan oleh Sungai Pandik tersebut, diharapkan juga dapat menekan pertumbuhan angka kecelakaan lalu lintas di kawasan Pangkalpinang-Balunijuk juga sebaliknya, serta dapat mengurai kemacetan saat jam sibuk,” katanya di Pangkalpinang, Rabu (03/03/2021).
Fadillah yang juga sebagai Ketua Forum Daerah Aliran Sungai (Fordas) Babel ini, sangat meyakini jika lima tahun kedepan di kawasan yang dulunya merupakan jalan inspeksi oleh Pemerintah Kolonial akan memiliki pertumbuhan ekonomi yang luar biasa di kedua sisi jembatan, baik Kota Pangkalpinang maupun Kabupaten Bangka
“Sebagai rektor, akademisi dan juga Ketua Fordas Babel, saya melihat sangat banyak multiflier effect yang akan didapat dari pembagunan Jerambeh Gantung ini bagi masyarakat,” ungkapnya.
Fadillah pun memberikan ucapan selamat kepada Pemkot Pangkalpinang yang telah melaksanakan program pembangunan jembatan Jerambeh Gantung.
“Kami ucapkan selamat kepada Pemerintah Kota Pangkalpinang yanh telah memparipurnakan pembangunan Jembatan yang dimulai pembangunannya pada 22 April 2020 lalu. Ini langkah positif terutama di mata kami sebagai pelaku akademik di bidang teknik sipil,” tandasnya. (Apri)